Jumat, 22 Februari 2013
Perasaan apa ini....
Seperti gundah kata orang, hanya ku merasa
bingung. Apa ini rasa rindu, atau mungkin rasa bersalah. Sekejap berpikir ini
mungkin timbul dari roh ku, jauh disana di dalam tubuhku, kumerasa masih
tinggal DIA, bersamaku. Kadang IA keluar berupa perasaanku, yang timbul seperti
bayang ada dipikiranku. Bayang yang kadang membuatku haru, mengingat masa lalu,
berpikir layaknya seorang anak kecil. Namun ku nyaman dengan perasaan itu,
seperti ku mau terus bayang itu ada di pikiranku dalam lamunan. Mengingat
setiap seyuman dulu, tawa dulu, jerihku dulu, sedihku dulu. Hanya melalui
senyum ku merespon itu. Bahagia mungkin dalam sekejap, teringat kini sudah tak
ada, kecewa dan sesal muncul.
Tulisan Indah.
Sedikit coretan penuh makna yang gw tulis, terdapat perasaan tersembunyi yang gw utarakan di tulisan ini. Bukan puisi tapi sekali lagi tulisan penuh makna.
Harapanku warna itu, Pelangi..
Kini
setiap kehidupan kujalani semakin tanpa ada banyak warna yang menghisasi. Ku
semakin takut ketika warna itu akan semakin memudar hingga mungkin nantinya ku
hanya melihat putih, atau mungkin hitam. Jadi semakin takut jika kedua warna
itu ku tak bisa membedakannya, hingga dua warna bercampur menjadi abu-abu.
Sangat takut ku jika satu warna abu itu menjadi melekat dalam hidup ku, pasti
ketika itu terjadi ku takut ku jatuh ke bawah sangat dalam. Dan ketika ku
melihat abu melekat dalamku, warna bak pelangi ada di sekitarku, semakin jatuh
ku melihatnya. Sangat sedih jika abu berada disekitar pelangi, sangat terlihat
jelas ku terpuruk diantara keindahan percampuran warna-warna indah pelangi.
Hanya ingin berharap warna pelangi bisa menular pada abu-abu, namun abu-abu
seakan menolaknya karna abu sudah merasa hina, terlihat sangat rendah tak
berkelas.
Satu
hal yang kudapat lakukan, bertahan pada warna ini sebelum warna yang kumiliki
semakin memudar dan bercampur menjadi abu-abu. Ketika saatnya tiba nanti, ku
akan mulai mencoba meggoreskan warna kembali, paling tidak warna yang kumiliki
akan kubuat dulu semakin terang, jika terang itu sudah kurasa cukup akan kucari
warna lain yang mampu membuat semakin indah hidupku. Ku tidak akan lagi mencoba
untuk menjauh di antara pelangi. Mungkin ku kan jatuh berulang namun ketika
kumelihat pelangi diantaraku semakin jelas harapanku ingin mencari warna dan
mnggoreskannya di hidupku. Secara perlahan pelangi diantaraku akan kubuat
nyaman berada didekat warna sepertiku, mungkin banyak yang melihat jauh sekali
kindahanku, tapi kelak, semakin lama ku pun akan berwarna pelangi.
Langganan:
Postingan (Atom)